Sayat yang Terluka

Wiki Article

Ketika jiwa kita cederai, dunia terasa gelap. Setiap tindakan menjadi kaku dan senyum sulit untuk terlihat. Luka di perasaan bukanlah hal yang biasa untuk sembuhkan, butuh waktu, dedikasi, dan mungkin bantuan dari orang-orang yang menghargai.

Gejolak Hati Terdiam

Terkadang, kebawaan cukup ini tak dapat disampaikan dengan kata-kata. Ia menghantui hati dalam diam, seperti gelombang yang berderu di pantai yang sunyi.

Seringkali kita merasa sesak dengan kekurangan. Doa yang tersembunyi dalam hati, terlukiskan di ekspresi yang penuh sedih.

Meminta kepada diri sendiri bahwa waktu akan membawa kita kediaman kembali.

Nada Kenangan Manis Masam

Melodi kenangan selalu membangkitkan rasa dahulu. Setiap nada mengalun, membawa kita kembali ke jaman yang telah berakhir, penuh dengan pengalaman manis dan pahit.

Kadang-kadang melodi itu terasa ceria, membawa kita ke era di mana semuanya menyenangkan. Namun, terkadang juga melodi itu terdengar sedih , mengingatkan pada luka dan penyesalan yang pernah kita rasakan.

Jejak Cinta yang Hilang

Suatu masa/periode/zaman lampau, di tengah kota/kampung/desa yang sepi/gemerlap/padat, terukirlah sebuah kisah/perjalanan/cinta yang penuh keindahan/kesedihan/misteri.

Seorang/Seekor/Ksatria muda bernama Arjuna/Bayu/Raditya jatuh cinta pada seorang wanita/ratu/gadis yang anggun dan indah/ceria/misterius, sebut saja namanya Candra/Laksmi/Kirana.

Sayangnya, takdir berkata lain. Cinta mereka/Pertemuan mereka/Mimpi mereka berakhir dengan kehilangan/sedih/duka. Jejak cinta mereka/Kenangan mereka/Misteri yang tertinggal menjadi sebuah puisi/kisah/misteri yang menggantung di udara/hati/kenangan.

Hingga kini, masih saja orang-orang bercerita/mencari/menyentuh tentang kisah tragis/indah/sakit ini. Apakah cinta mereka benar-benar hilang/kehilangan mereka hanya sementara/misterinya akan terungkap suatu hari?

Mungkinkah suatu hari nanti, jejak cinta/kenangan lagu cinta masa lalu/setiap hati yang pernah terluka itu akan kembali bersinar?

Kisah Senja dan Doamu

Setiap senja, langit menjadi membara dengan warna-warna yang indah. Di saat itulah, aku seringkali merasa tenang. Saat matahari mulai menyentuh cakrawala, aku selalu mengucapkan doa untukmu. Semoga doa ini dapat mendampingi langkah-langkahmu dalam menjalani hari-hari yang berikutnya.

Kenangan Hati yang Hilang

Setiap temaram senja menyapa, kembali berputar kenangan cinta yang telah pergi. Seperti mentari di langit malam, kini hanya terlihat samar. Kehendak Ilahi berkata bahwa kamu harus hidup dengan kenangan yang takkan pernah kembali.

Walaupun, kasih sayang tetaplah abadi. Mungkin di lain waktu, kita akan menemukan

Report this wiki page